
Labuan, 17 Juni 2022 Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dan Hukum Keluarga Islam/Ahwal Syakhsiyyah (AS) melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Pengabdian kepada Masyarakat merupakan salah satu kewajiban dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Pkm merupakan tri dharma penting yang harus dilaksanakan oleh dosen karena tanpa PkM, maka seperti Menara Gading yang tidak dinikmati oleh masyarakat. Olehnya kami turun ke sekolah untuk memberikan kontribuasi. Kehadiran dosen pascasarjana memberikan manfaat kedua bela pihak”. Ujar Prof. H. Nurdin, S.Pd., S.Sos., M.Com., Ph.D. selaku Direktur Pascasarjana UIN Datokarama Palu dalam memberikan sambutan.


Kegiatan PkM dilaksanakan di MTs Negeri 1 Labuan Kab. Donggala dengan Narasumber Prof. Dr. Marzuki, MH., Dr. Hamlan, M.Ag., Dr. Ubay Harun, S.Ag., M.Si., Dr. Saepudin Mashuri, S.Ag., M.Pd.I., dan Dr. H. Gasim Yamani, M.Ag.

Dr. Hamlan, M.Ag memberikan materi dalam PkM Program Studi S2 MPI dalam penyampaiannya bahwa “Perspektif manajemen tidak ada satupun yang terpisahkan dengan aspek manajemen”. “Kompetensi paedagogik guru menjadi bagian penting seorang guru, terdiri dari pembuatan RPP dan sampai evaluasi akhir (pemberian nilai akhir), Kompetensi profesionalitas dan Kompetensi Dimensi Era Digital”.

Program Studi S2 AS mengusung tema Optimalisasi Kinerja Guru Profesional Madrasah dalam Perspektif Hukum Islam. Dr. H. Ubay Harun, S.Ag., M.Si dalam penyampaikannya kata guru dalam bahasa Arab itu ada beberapa kata : mudarris bermakna seseorang yang mengajarkan suatu pengalaman dan pengetahuan, Mu’allim bermakna seseorang memiliki pengetahuan dan wawasan luas yg senantiasa mentransfer pengetahuan nya kepada muridnya Murabbi bermakna seseorang yang menyampaikan ilmu dengan hati dan memberikan teladan pada perilakunya. Guru adalah amanah dari Allah SWT, amanah merupakan sesuatu yg harus dijaga dan dilaksanakan dengan baik dan penuh tanggung jawab.
Keluarga tidak hanya sekedar sebuah komunitas yg terdiri dari suami, istri, dan anak. Namun juga keluarga merupakan pondasi bagi terbentuknya negara dan sebuah instansi yg baik. Jika ingin mewujudkan kinerja guru yg profesional maka harus dimulai dari keluarga. Peran penting nya terletak pada suami dan istri, jika istri Melayani baik suaminya selama di rumah maka suaminya akan semangat dalam bekerja esok hari. Begitu pula jika suami mengurangi beban istri selama di rumah maka istri sebagai guru juga akan semangat dan antusias dalam melaksanakan tugas. Sambung Prof. Dr. Marzuki, MH.
Keluarga bisa menjadi sakinah mawadah warahmah jika masing-masing pihak meninggalkan ego-nya dalam berinteraksi tambahan dari Dr. Gasim Yamani, M.Ag.